Google akhirnya meluncurkan fitur “Temporary Chat” untuk asisten AI-nya, Gemini, yang kini mulai didistribusikan kepada seluruh pengguna aplikasi di Android, iOS, dan versi web. Dilansir dari 9to5Google, fitur ini memungkinkan pengguna untuk melakukan percakapan privat yang tidak akan tersimpan di riwayat, menjawab kebutuhan privasi dan menyusul fungsionalitas serupa yang telah lebih dulu ditawarkan oleh kompetitornya, ChatGPT.
Untuk mengaksesnya, pengguna cukup mengetuk ikon obrolan bergaris putus-putus yang terletak di panel samping Gemini. Fitur ini berfungsi layaknya mode incognito pada peramban web, ideal untuk pertanyaan acak atau sensitif yang tidak ingin disimpan dalam riwayat. Google menegaskan bahwa percakapan dalam mode ini tidak akan digunakan untuk melatih model AI atau tujuan personalisasi.
Meskipun bersifat sementara, beberapa alat reguler Gemini tetap tersedia, termasuk pembuatan gambar menggunakan Imagen yang ditandai dengan emoji ‘nano-banana’.
Menurut deskripsi fitur, obrolan ini akan disimpan selama 72 jam untuk tujuan keamanan, namun pengguna tidak dapat mengaksesnya kembali setelah sesi berakhir. Hal ini berarti jika pengguna tidak sengaja keluar dari obrolan, mereka harus memulainya dari awal.
Fitur “Temporary Chat” ini tersedia untuk semua pengguna dengan akun pribadi dan tidak memerlukan langganan Google AI Pro atau Ultra. Kehadirannya dinilai sebagai langkah penting bagi Gemini, mengingat sebelumnya pengguna harus keluar dari akun untuk memastikan percakapan tidak disimpan, sebuah metode yang dinilai kurang praktis.
