OpenAI Rencanakan Pembangunan Pusat Data Skala Besar di India

OpenAI

OpenAI, perusahaan pengembang ChatGPT, dilaporkan sedang mempersiapkan ekspansi besar di Asia dengan bernegosiasi untuk membangun pusat data (data center) berkapasitas tinggi di India. Dilansir dari Bloomberg pada Senin (1/9/2025), fasilitas yang direncanakan ini akan memiliki kapasitas minimal 1 gigawatt dan dapat menjadi salah satu yang terbesar di negara tersebut.

Menurut sumber yang mengetahui rencana tersebut, proyek ini merupakan bagian dari inisiatif infrastruktur Stargate senilai $500 miliar, yang sebelumnya telah mencakup Amerika Serikat, Eropa, dan Timur Tengah.

CEO OpenAI, Sam Altman, diperkirakan akan mengumumkan proyek ini secara resmi dalam kunjungannya ke India bulan ini, meskipun lokasi pastinya masih belum diungkapkan.

Langkah ini menempatkan OpenAI sejajar dengan pemain global seperti Microsoft, Google, dan Reliance Industries yang telah lebih dulu membangun pusat data besar di India. Ambisi perusahaan ini muncul di tengah hubungan Washington dan New Delhi yang tegang, namun India tetap menjadi tujuan menarik karena tidak dikenai pembatasan ekspor chip Nvidia dari AS, komponen krusial untuk infrastruktur AI.

Pusat data di India ini tidak hanya akan mendukung sumber daya komputasi global OpenAI, tetapi juga akan menjadi bagian dari inisiatif pemerintah “IndiaAI” senilai $1,2 miliar. Inisiatif tersebut bertujuan untuk menciptakan model bahasa nasional dan mengembangkan ekosistem kecerdasan buatan di dalam negeri.

Sebagai persiapan, OpenAI dilaporkan akan membuka kantor di New Delhi dan telah membentuk tim lokal. Perusahaan juga menawarkan produk khusus untuk pengguna India, seperti langganan ChatGPT Plus dengan harga $5 per bulan, untuk menjangkau pasar dengan lebih dari satu miliar calon pelanggan

Bagikan Artikel